Peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan Ketertiban Umum di Trotoar Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru

Abstrak

Melihat masih banyaknya pelanggaranketertiban umum yang terjadi di Trotoar Jalan JenderalSudirman Kota Pekanbaru terutama Pedagang Kaki Lima, Parkir Liar dan Masyarakat yang duduk di trotoar hingga larut malam menjadi permasalahan yang tidakkunjung tuntas dan dipandang sebelah mata. Tugas danfungsi saja belum cukup bagi Satpol PP dalam menyelenggarakan ketertiban umum, dibutuhkan juga peran yang lebih agar ketertiban umum di Trotoar JalanJenderal Sudirman Kota Pekanbaru dapat tercapai.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam menyelenggarakan ketertiban umum di Trotoar Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui faktor penghambat Satuan PolisiPamong Praja dalam menyelenggarakan KetertibanUmum di Trotoar Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru. Penelitian ini dianalisis menggunakan teori peran oleh Jim Ife dan Tesoriero yang memiliki empat indikator yaitu peran fasilitatif, edukasional,representatif dan teknis. Penelitian ini menggunakanmetode kualitatif fenomenologi dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil analisa menggunakan indikator teori dalam penelitian ini dapat dinyatakan bahwa peran yang dilakukan Satpol PP Kota Pekanbaru sudah dilaksanakan akan tetapi Satpol PP tidak melakukannya dengan maksimal. Meskipun terdapat beberapa kendala seperti keterbatasan Fasilitas operasional, Sumber daya manusia dan anggaran, kurangnya kesadaran masyarakat masih menjadi hambatan utama. Oleh karena itu, penulis menyarankan Satpol PP Kota pekanbaru untuk memberikan peran lebih dengan meningkatkan konsistensi sosialisasi peraturan, memberikan edukasi dan himbauan larangan kepada masyarakat agar memahami aturan dan tidak mengulangi pelanggaran ketertiban umum yang terjadi di Trotoar Jalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru.

Kata Kunci: Peran, Satuan Polisi Pamong Praja,Ketertiban Umum