ANALISIS KEBIJAKAN INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA BONTANG

Authors

  • Fajar Apriani Universitas Mulawarman
  • Suryadi Suryadi Universitas Mulawarman
  • Muhadjir Noor Universitas Mulawarman
  • Yan Parintik Universitas Mulawarman
  • Andi Alamsyah Universitas Mulawarman
  • Alfius Yan Malissa Universitas Mulawarman

Abstract

Kualitas lingkungan hidup perlu dijaga dan ditingkatkan agar manusia memiliki jaminan atas keberlanjutan hidupnya. Pemerintah memiliki peran utama untuk hal tersebut melalui penerapan regulasi lingkungan, salah satunya dengan melakukan evaluasi dan pemantauan kualitas lingkungan dari pengukuran kinerja program pengelolaan kualitas lingkungan hidup. Kualitas lingkungan hidup dinilai secara kuantitatif menggunakan Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur nilai IKLH masing-masing Kelurahan di Kota Bontang dan memberikan rekomendasi untuk perbaikan kebijakan pengelolaan lingkungan hidup yang telah dilakukan Pemerintah Kota Bontang dalam rangka meningkatkan efektivitas pencapaian IKLH yang ideal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dimana data dianalisis dengan metode kuantitatif melalui analisis data sekunder terhadap hasil sampling yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Bontang. Kemudian dilakukan pemodelan spasial Sistem Informasi Geografi untuk mengetahui sebaran masing-masing titik sampling IKA, IKU dan IKL untuk memperoleh nilai IKLH tiap Kelurahan di Kota Bontang. Hasil penelitian ini menemukan bahwa dari 15 Kelurahan di Kota Bontang, nilai IKLH terendah adalah pada Kelurahan Berbas Tengah dengan nilai 62,04 dalam kriteria sedang. Kelurahan di Kota Bontang yang memiliki nilai IKLH terbaik adalah Kelurahan Belimbing dengan nilai IKLH 77,90 dalam kriteria baik. IKLH Kota Bontang Tahun 2023 sebesar 66,81 atau dalam kategori Sedang, lebih rendah daripada IKLH Provinsi Kalimantan Timur yang sebesar 75,47 atau termasuk dalam kategori Baik. Berdasarkan temuan tersebut, Kota Bontang perlu berupaya untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup daerahnya. Direkomendasikan kepada Pemerintah Kota Bontang untuk memperbanyak aksi terkait peningkatan kualitas lingkungan yang diprioritaskan pada Kelurahan dengan nilai IKLH yang rendah, khususnya pada Kelurahan Berbas Tengah, Berbas Pantai, Tanjung Laut dan Tanjung Laut Indah dalam hal pemenuhan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan tutupan vegetasi.

Author Biographies

Fajar Apriani, Universitas Mulawarman

Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Suryadi Suryadi, Universitas Mulawarman

Mahasiswa Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Muhadjir Noor, Universitas Mulawarman

Mahasiswa Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Yan Parintik, Universitas Mulawarman

Mahasiswa Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Andi Alamsyah, Universitas Mulawarman

Mahasiswa Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Alfius Yan Malissa, Universitas Mulawarman

Mahasiswa Magister Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Downloads

Published

2025-06-18

How to Cite

Apriani, F., Suryadi, S., Noor, M., Parintik, Y., Alamsyah, A., & Yan Malissa, A. (2025). ANALISIS KEBIJAKAN INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN HIDUP KOTA BONTANG. JIANA ( Jurnal Ilmu Administrasi Negara ), 22(2), 203–215. Retrieved from https://jiana.ejournal.unri.ac.id/index.php/JIANA/article/view/8257